Kuningan, MI.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kuningan kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan pendidikan dan keagamaan di Kabupaten Kuningan, dengan menyalurkan bantuan stimulan senilai Rp. 540 juta kepada 1.544 guru ngaji, guru madrasah, pendidik RA/TKA/TPA, dan takmir masjid.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di Teras Pendopo Kabupaten Kuningan, dihadiri oleh Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar, Komisioner BAZNAS Provinsi Jawa Barat Ali Kosim, serta jajaran pengurus BAZNAS Kuningan, di Teras Pendopo Kuningan, Rabu 21 Mei 2025.
Program ini merupakan bagian dari Visi “Kuningan Melesat”, khususnya pada pilar Ngaji Diri, yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan agama dan mendukung para pengajar serta pengurus masjid sebagai ujung tombak kecerdasan spiritual masyarakat.
Ketua Baznas Kabupaten Kuningan, Drs. H.R Yayan Sofyan, MM menjelaskan bahwa dana tersebut bersumber dari penghimpunan zakat tahun 2025.
Baca Juga
- Kongres Persatuan PWI Segera Digelar, Hendry-Zul Sepakati SC dan Peserta
- Jaga Tradisi Leluhur, Desa Bayuning Milangkala ke 397
- Kades Pakapasan Girang Sudarman Lantik Kaur Keuangan dan Kadus
“Alhamdulillah, hari ini kami salurkan Rp 540 juta untuk 1.544 penerima manfaat. Penyaluran selanjutnya akan dilakukan serentak di seluruh kecamatan,” ujarnya.Tahun lalu, BAZNAS Kuningan berhasil menghimpun 7,624 miliar dari zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan. Dana tersebut didistribusikan sebesar 6,011 miliar kepada 5.820 mustahik melalui program kemanusiaan, kepedulian, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi.
Bupati Kuningan, Dr H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, memberikan apresiasi tinggi atas peran BAZNAS dalam mendukung guru ngaji dan tokoh agama.

Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar secara simbolis menyerahkan bantuan stimulant Rp540 Juta untuk guru ngaji dan guru madrasah di Teras Pendopo Kuningan, Rabu 21 Mei 2025 (kiri), Ketua BAZNAS Kuningan, H.R Yayan Sofyan menyerahkan bantuan stimulant Rp540 Juta untuk guru ngaji dan guru madrasah di Teras Pendopo Kuningan, Rabu 21 Mei 2025 (kanan)
“Ini bukan sekadar bantuan uang, tapi jembatan yang menghubungkan masa kini dan masa depan. Memberikan asa bagi kecerdasan spiritual anak-anak kita,” tegasnya.
Beliau juga mengajak 12.800 ASN di Kuningan untuk konsisten menyalurkan zakat melalui BAZNAS. “Saya yakin, jika semua ASN berkomitmen, insyaallah kemiskinan di Kuningan bisa terurai,” tambahnya.
Masih ditempat yang sama, Komisioner Baznas Jabar, Ali Kosim, menyatakan bahwa BAZNAS Kuningan telah menjadi mitra strategis pemerintah dalam penanganan isu kemanusiaan dan kemiskinan.“Program seperti Balai Ternak di Desa Sayana telah berkembang baik. Ini bukti bahwa pemberdayaan mustahik bisa mengubah mereka menjadi muzaki,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa program BAZNAS selalu sejalan dengan kebijakan daerah.
“Kami berharap dukungan penuh Bupati untuk kolaborasi ke depan, karena semua program kami selaras dengan visi Kuningan Melesat,” pungkasnya. (Tanu)**