Kuningan, MI.com, — Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan telah melaksanakan program ketahaan pangan dengan fokus pengelolaan peternakan ayam petelur.
Kepala Desa Ciherang, Masjda menjelaskan, bahwa pada tahap awal pelaksanaan program tersebut telah dibangun kandang ayam untuk 1.000 ekor ayam petelur dengan dana dari program ketahanan pangan dari Dana Desa sebesar Rp.260 Juta.
Ia mengungkapkan bahwa saat ini dari petenakan ayam petelur telah beproduksi sebanyak 50 persen. “Alhamdulillah, program ketahanan pangan ini sudah mulai berjalan. Di tahap awal, kami telah mengisi kandang dengan 1.000 ekor ayam petelur, bahkan telah bertelur mencapai 50 persen” terang Kuwu Masjda di ruang kerjanya, Jumat 11 Juli 2025.
Baca juga :
- Jaga Tradisi Leluhur, Desa Bayuning Milangkala ke 397
- Kades Pakapasan Girang Sudarman Lantik Kaur Keuangan dan Kadus
- Resmikan 376 KMP, Bupati Kuningan: Koperasi harus jadi Pilar Ekonomi Kerakyatan
Hebatnya lagi ternyata BUMDes yang dipimpin oleh Direktur Insan, M.Pd ini telah bekerjasama dengan dengan Badan Gizi Nasional untuk mendukug program Makan Bergizi Gratis (MBG). “Saat ini sudah ada telur yang kami jual ke Badan Gizi Nasional. Itu salah satu bentuk untuk mendukung program MBG dan peningkatan gizi masyarakat,” terang dia.
Sekdes Ciherang, Eja Kusteja menambahkan, program Ketapang dengan focus ayam petelur itu, saat ini sudah bertelur sekitar 50%, yang terbaik nantinya harus tercapai 90%.
Sementara dalam pengadaan bibit ayam petelur, yang sudah berusia 16 bulan, imbuh Eja, hanya dalam hitungan 2 bulan pemeliharaan sudah bisa bertelur. “Untuk bibitnya kita datangkan dari PT. Subur Jaya Tasikmalaya, dengan harga 75.000/ekor.” terang Eja Kusteja.
“Pembelian bibit sendiri bisa dikirim oleh PT Subur Jaya dengan pesanan minimal 300 ekor. Jadi apabila ada ayam yang mati, misalnya lima ekor, kita tidak bisa beli langsung, dan diantar. Kalau mau beli dalam jumlah kecil, bibit harus diambil sendiri ke Tasikmalaya.” imbuh dia.
“Untuk 1000 ayam, itu hanya satu orang yang mengelola dan satu penjaga pengamanan untuk di malam hari,” terang Eja.
Ada kebanggaan terhadap BUMDes di desanya, karena merupakan satu dari empat BUMDes di Kabupaten Kunigan yang telah menjalin kerjasama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) diantaranya Desa Ciherang, Desa Ciawigebang, dan Desa Bandorasawetan. “Keempat desa ini telah bekerjasama dengan BGN dalam mendukung program Makan Bergizi Gratis,” terang Eja.
Pada sisi lain, ia pun berharap ke depannya, BUMDes dapat menyediakan telur untuk kebutuhan masyarakat, yang murah dan sehat. (Tan)**