Mandirancan, MI.com – Memed Mahmedi, merupakan salah satu kepala desa di Kabupaten Kuningan yang terbilang kreatif dan inovatif. Ia menyukai budidaya tanaman buah-buahan.
Terbukti, Kades Nanggerangjaya, Kecamatan Mandirancan ini giat menanam berbagai jenis tanaman di atas lahan miliknya dengan luas hamparan sekitar 4 hektar are yang berada di Blok Pasir, serta beberapa lokasi lainnya.
Jenis tanaman itupun variatif diantaranya pisang dengan dengan species Pisang Nangka, Pisang Ambon, dan Pisang Cavendis yang lagi ngetren belakangan ini.
Baca juga :
- Program Ketahanan Pangan Desa Ciketak Fokus Ternak Ayam Petelur
- BNNK Kuningan Tanamkan Nilai Anti Narkoba Sejak Dini
- Sejarah baru Harga Pupuk Turun, Pasokannya Dijamin Lancar
Dia juga menanam ratusan bibit pohon Durian, seperti Durian Montong, Durian Duri Hitam, Durian Bawor, dan Durian Musang King. “Bibit Durian ini didatangkan langsung dari Banyumas Jawa Tengah.” Terang Kuwu Memed.
Durian Bawor merupakan salah satu Durian paling unggul dari Indonesia karena memiliki rasa yang manis legit, lengket, warna yang kuning orange serta biji yang relatif kecil. Durian ini dikembangkan dari Kabupaten Banyumas Jawa Tengah.
Ketika ditanya, berapa harga bibit durian yang dibelinya itu? Ia mengungkapkan, bahwa harganya bervariasi dari mulai Rp.150.000 hingga 450.000/pohon.
“Saya sengaja menanam bibit durian ini yang cukup tinggi, dengan vaarietas unggulan agar dapat diestimasi berapa keuntungan yang akan didapat setelah lima tahun ke depan. Untuk pembibitan saja, membutuhkan uang lebih dari Seratus lima puluh juta rupiah. Belum lagi biaya penanaman dan pemeliharaan yang rutin dilakukan oleh beberapa orang,” ucap dia saat di temui di kebun miliknya. (Tan)*