Kuningan, MI.com – Ratusan ribu orang bahkan mungkin jutaan orang menginginkan agar Indonesia menjadi lebih baik, dan berkadilan untuk semua. “Indonesia yang ada perubahan, tapi perubahannya bukan kemunduran, perubahan adanya kemajuan dan keadilan, keadilan untuk semua dapat kesempatan yang sama.” kata Anies Baswedan dalam silaturahmi Sadulur Kuningan di Alkenzie Compention Hall Mayang Catering, Jl. RE. Martadinata Ciporang, Kuningan, Sabtu 24 Mei 2025.
Silaturahmi dihadiri oleh 1.000 orang lebih, diantaranya, ada tokoh H. Atang Sugiyono, Tatang Chaidar, H Amin Santono, Ketua MUI Kuningan KH. D. Syarif Hidayatullah, Ketua FKUB, para kiyai, ulama, emak-emak militan Anies dipimpin Hj Dadah Momon R, dan para relawan dipandu oleh Nung Marzuki.
“Semua keputusan-keputusan yang diambil adalah keputusan-keputusan untuk perjuangan bagi rakyat Indonesia. Bukan keputusan untuk pribadi, kebetulan dalam perjuangan kemarin (Pilpres 2024, red), saya ini dapat tugas paling depan sebagai calon,” ucap mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
Tetapi ini bukan sekedar soal calonnya. Ini adalah sebuah pekerjaan kolosal seperti acara hari ini. Tidak hanya yang berada di atas panggung tadi, seperti Pak Haji Atang Sugiyono selaku inisiator, Pak kiai dan Hj Dadah, tetapi melibatkan berbagai pihak.
Semua bekerja, sehingga acara ini berhasil dengan sukses. Kenapa Kuningan bisa sukses saat Pilpres 2024 lalu? Ini semua hasil perjuangan sampai ke seluruh wilayah Kuningan dan berhasil menumbuhkan militansi. Idealisme itu cita-cita Kuningan muncul dengan percaya diri.
Baca juga :
- TdL 2025 Gandeng Sponsor Utama PT Ajib Grup
- Kalahkan Flumenesse 2 – 0, The Blues ke Final Piala Dunia Antarklub 2025
- Buntut Bayi Meninggal, RSUD Linggajati Disomasi
Dalam sebuah perjuangan, energi para relawan ini sungguh luar biasa masih tetap semangat. “Kami mengajak secara bersama-sama, kita membuat sebuah perkumpulan namanya “Perkumpulan Aksi Bersama.” Imbuh dia.
“Mari kita salurkan semangat perubahan kita untuk membuat desa-desa terpencil, desa-desa yang terputus bisa tersambungkan. Dengan kemajuan bisa tersambungkan yang sejahtera. Sepert bikin jembatan gantung di berbagai desa-desa yang membutuhkan untuk kelancaran arus lalu lintas.” ajak Anies.
“Mari kita sama-sama gerakan rakyat semua ikut bergabung di dalam sebuah usaha untuk melakukan perubahan. Harapannya rakyat nanti bisa merasakan hasil dari kerja semua orang-orang yang membuat kebaikan. Harapan Kita ke depan ingin kuningan lebih maju. “ ujar dia.
H. Atang mengungkapkan, istialh Sadulur Kuningan, lahir ketika Pilpres 2024 lau, didalamnya berhimpun para pendukung, relawan, simpatisan dan para loyalis Anies RB. Tujuannya, untuk menyatukan visi dan misi dalam memperjuangkan perubahan.
“Mencermati dinamika politik akhir-akhir ini yang terus bergerak dengan penuh ketidak pastian, membuat kita mengernyitkan kening,” ungkapnya.
H Atang menyebut, belum setahun Pilpres berlalu, sudah ada kongres partai yang mencalonkan kembali untuk periode kedua. Tiada hari tanpa KDM dengan berbagai kebijakannya. “Kesemua gerakan- gerakan politik itu mengarah ke 2029.” imbuh dia.
Ia mencontohkan, saat Pemerintahan Jokowi, Solo dibangun. Kemudian JK, Bandara Sultan Hasanudin dibangun, dan saat SBY, Pacitan dibangun. “Maka, tidak salah manakala kami selaku warga Kuningan berkeinginan agar Presiden yang akan datang adalah pituin orang Kuningan,” harapnya. (Wawan Jr)*
Leave a Reply